Tak Terima Dipecat, Turmudi Lakukan Perlawanan

IMG-20180521-WA0020
Pasalnya, Ir Turmudi menemukan adanya kejanggalan pada klausul pergantian yang menyebutkan bahwa pergantian tersebut merupakan dukungan dari PC NU Kabupaten OKI serta PAC PKB se-kabupaten OKI. Diduga, tanda tangan pada surat dukungan tersebut dipalsukan oleh oknum kader PKB.
“Kami baru mendapatkan SK pemberhentian dan pengangkatan pengurus DPC PKB OKI, dan di sana dalam klausul memperhatikan, pada poin B dan C ada dukungan dari PC NU serta dukungan dari PAC sekabupaten OKI,” kata Turmudi, saat menggelar jumpa pers, Senin (21/5).
Mendapati hal tersebut, lanjut Turmudi, pihaknya langsung melakukan kroscek terhadap hal tersebut kepada kepengurusan PC NU OKI.
“Saya teliti dan setidaknya mencari klausul kenapa diberhentikan, dan ada tiga hal yg menjadi bahasan. Dan diduga tanda tangan dari PC NU ini dipalsukan, saya sudah menemui para kiai dan mereka bilang tidak ada dukungan (pemberhentian) tersebut. Posisi saya juga wakil ketua PC NU OKI,” terangnya.
Menurutnya, rekomendasi / perkataan dari para kiai ini merupakan suara yang mutlak bagi PKB.
“Jadi ketika kiai atau ulama NU yang merekomendasikan itu biasanya langsung diterima oleh DPW dan DPP. Apalagi para kiai ini banyak penghafal Al-Qur’an, dan setelah kami kroscek, kata mereka tidak pernah menandatangani surat dukungan tersebut,” tegasnya seraya menambahkan hal tersebut diperkuat dengan penandatanganan surat pernyataan dari pengurus PCNU OKI.
Selain itu, lanjut Turmudi, pada poin C ada pernyataan dukungan dari PAC PKB se-Kabupaten OKI juga diduga dipalsukan tanda tangannya.
“Ini juga telah kami lakukan kroscek dan hingga saat ini sudah sebelas yang menyampaikan kalau tidak pernah tanda tangan, yang lain juga akan segera menyusul,” ungkapnya.
Selanjutnya, kata Turmudi, pihaknya akan menyampaikan hal ini kepada Dewan Pengurus Pusat PKB.
“Ini baru langkah awal, dan Insyaallah akan ada langkah-langkah selanjutnya terkait hal ini, khususnya dugaan pemalsuan tanda tangan,” ujarnya.
Turmudi menuturkan, dirinya belum mengetahui lebih lanjut terkait nasib dari kader yang telah memalsukan tanda tangan PAC, khususnya Surat dan tanda tangan dari PC NU Kabupaten OKI tersebut.
“Ini kader PKB, dan kader ini aset. Sebenarnya kami senang jika ada kader yang ingin jadi pemimpin, tapi tempuhlah secara prosedural jangan terlalu berambisi dan bernafsu hingga seperti ini,” terangnya.
Saya, lanjut Turmudi, atas nama PKB benar-benar memohon maaf atas kelancangan kader PKB yang telah memalsukan tanda tangan ulama ini. “Mungkin karena mereka tahu rekomendasi ulama ini merupakan hal yang sakral bagi DPP,” pungkasnya.
BERITA TERKAIT
Dekranasda Bangka Tengah Dorong Pengembangan Produk Ekonomi Kreatif
Pemkot Palembang dan Pelindo Kerjasama Bangun Intake di Sungai Lais
Sidang Perkara Korupsi Asrama Haji Transit Babel Digelar
Pemilu 2024, KPU RI Putuskan Kabupaten OKI jadi Delapan Dapil
2024, Jumlah TPS di OKI Bertambah Jadi 2190
Kabar Gembira! Pemkab Lahat Kembali Usulkan Penerimaan CPNS
Resmi! Joni Terpilih Jadi Ketum POBSI Babel
Cik Ujang Intruksikan OPD dan Camat Sukseskan Gerakan Menanam Pohon
Lantik 105 CPNS menjadi PNS, Ini Pesan Pj Gubernur Babel
Perumda BS dan PT PAL Teken MOU, Mudahkan Petani Akses Pupuk dan Produk Pertanian
Terkait Penetapan Tersangka AA, KPU OKI Akan Berkoordinasi dengan KPU Sumsel
Tekuk PS Palembang, Persimuba Melaju ke Liga 3 Nasional
BIN Samator Mantab di Posisi Empat Besar Klasemen Sementara
Wali Kota Palembang Imbau ASN Sukseskan Aplikasi SRIKANDI
Lantik Ratusan CPNS, Cik Ujang: Jangan ada yang Mengajukan Pindah Kerja
Danpomkoopsud I Safari Bindalwas di Lanud H.AS Hanandjoedin
DPRD Sumsel Dengarkan Penjelasan Gubernur Terhadap 4 Raperda
Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Beliadi Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Babel 2019-2024
Bupati Bangka Selatan Bangun Sembilan Sport Taman Kota Toboali
Salah Satu Komisioner Ditetapkan Tersangka, KPU OKI Lepas Tangan