MUSIRAWAS - Kapolres Musirawas (Mura), AKBP Efrannedy SIk memimpin Apel pergeseran pasukan pengamanan TPS pilkada bupati-wakil bupati Mura 2020di lapangan apel Mapolres Mura, Senin (7/12/2020) sore.

Dalam kesempatanya tersebut, AKBP Efrannedy berikan beberapa arahan dan imbauan kepada seluruh personel yang ditugaskan untuk mengamankan TPS untuk menaati protokol kesehatan (Prokes) guna antisipasi penularan COVID-19 dan personel dilarang membawa senjata api (Senpi).

"Kami ingatkan, seluruh personel ditugaskan PAM TPS ada beberapa hal penting mesti diperhatikan. Semua personel wajib protokol kesehatan mengunakan masker. Kemudian, dalam menjalankan tugasnya dilarang membawa sejata api," tegasnya.

Lebih lanjut, AKBP Efrannedy menyebutkan, dalam pelaksanaan pilkada nanti baik dalam proses pencoblosan, perhitungan suara sampai dengan penetapan, semua keamanan, ketertiban menjadi tanggungjawab Polri. Adapun guna memastikan Pilkda  Bupati dan Wakil Bupati Mura berjalan aman, damai dan sehat maka sangat diperlukan peran serta tugas dan tanggungjawab seluruh personel.

"Selain dimulai dari kita taat protokol kesehatan, personel pun harus mampu memyampaikan kepada warga masyarakat, terutama kepada warga pemilih yang hendak ke TPS menyalurkan hak suaranya. Berikan imbauan warga gunakan masker, jauhi kerumunan. Bahkan, ketika bertugas nantinya personel tidak boleh berada di dalam TPS. Cukup berada diluar mengamankan, mengawasi jalanya proses pencoblosan dan peenghitungan di TPS," tuturnya.

Selain itu, selaku pimpinan dia juga mengingatkan seluruh personel tetap selalu waspada terhadap apapun, situasi ancaman gangguan Kamtibmas di masing-masing TPS. "Dan yang paling utama juga, sebagai personel Polri tentunya semua harus bisa menjaga Netralitas. Selalu waspada baik penyebaran COVID-19, maupun apapun bentuk gangguan Kamtibmas," tandasnya.

Ditambahkan Waka Polres Mura, Kompol Handoko Sajaya bahwa, dengan telah dilakukannya pergeseran pasukan ini masing-masing personel, terutama yang diberikan tugas PAM TPS untuk bertugas dengan penuh rasa tanggungjawab. "Adapun sebagai kekuatanya, jumlah seluruh personel dikerahkan dalam pengamanan pilkada masing-masing 360 orang personel Pam TPS, kemudian di PPK ada  84 orang personel yakni satu PPK standby enam orang personil ditambah linmas," tukasnya. (NURDIN)