Pengamat, Akademisi dan Budayawan Kupas Pidato Politik Cak Imin

user
arie 09 Januari 2022, 18:05 WIB
untitled

PALEMBANG - Ketua Umum DPP PKB Gus Muhaimin atau akrab disapa Cak Imin dalam pidato awal tahun 2022 yang ditayangkan langsung dalam bedah mengatakan, dalam menjadikan Negara Indonesia sebagai negara yang maju, sejumlah langkah harus terus dilakukan oleh Indonesia, salah satunya yakni dengan memperkuat kapasitas fiskal, pidato Ketua Umum DPP PKB di Hotel The Zury Palembang, Minggu (9/1).

Dikatakan Gus Muhaimin, bahwa setiap negara maju dinilai memiliki kapasitas fiskal yang kuat di atas 20 persen Pajak PBB. "Sementara, Indonesia yang memiliki rentan wilayah laut dan daratan yang luas dengan penduduk besar, namun belum dibarengi dengan kapasitas fiskal yang memadai," kata Cak Imin.

Sementara itu, Ketua PKB Sumsel, Ramlan Holdan menjelaskan, bahwa kegiatan yang sengaja digelar tersebut guna membedah langsung pidato yang disampaikan oleh Ketua Umum DPP PKB dalam menjadikan Indonesia lebih maju.

Disampaikannya, dalam membedah pidato Ketua Umum DPP PKB, PKB Sumsel sengaja mengundang beberapa narasumber handal, yakni Drs Muhammad Adil MA selaku Wakil Rektor 1 UIN Raden Fatah Palembang, Febri Al Lintani selaku Budayawan Sumsel, Dr MH Thamrin M.Si selaku Ahli Kebijakan Publik, Pengamat Politik yakni Bagindo Togar serta seorang moderator yang juga merupakan jurnalis politik, yakni Abdul Malik Syafei.

"Ini adalah bagian dari ikhtiar PKB untuk kepentingan bangsa dan negara dalam rangka memerankan PKB, khususnya untuk ketua umum berperan untuk kepentingan bangsa dan negara saat ini," kata Ramlan.

Disampaikan Ramlan Holdan, meskipun pidato yang disampaikan Cak Imin hanya dengan durasi 20 menit, namun apa yang menjadi tujuan DPP PKB tersebut yakni menuju Indonesia Emas 2045.

"Apalagi 2045 nanti kita akan dihadapkan dengan krisis energi dunia yang luar biasa, dan ini akan sangat berdampak pada negera kita," ujarnya.(Ade)

Kredit

Bagikan