Beritamusi.co.id - Juara bertahan Jakarta LavAni Allo Bank belum terkalahkan hingga akhir seri kedua putaran pertama. Menghadapi Surabaya BIN Samator, LavAni unggul 3-1 (27-25, 25-13, 23-25, 25-21) pada laga penutupnya di GOR Satria Purwokerto.

Sebelumnya, juara musim 2022 lalu itu memenangkan laga melawan Kudus Sukun Badak dengan skor 3-0, pada laga pembuka seri kedua di GOR Satria.

Pada seri pertama pekan lalu di Bandung, klub milik Presiden RI ke-6 menyapu bersih tiga laga. Di laga pembuka, Dio Zulfikri dkk. menang atas Jakarta BNI 46 dengan skor 3-0.

Kemudian memukul Jakarta Pertamina Pertamax juga dengan skor 3-0. Dan, terakhir bermain lima set dengan Jakarta STIN BIN dengan skor 3-2.

Di Palembang, pekan depan, LavAni masih menyisakan dua laga yakni melawan tuan rumah Palembang Bank SumselBabel (Kamis, 19/1/2023) dan Jakarta Bhayangkara Presisi (Sabtu, 21/1/2023).

LavAni berpeluang juara putaran pertama jika menang dalam dua laga seri ketiga putaran pertama.

Samsul Jais, asisten pelatih LavAni mengaku bersyukur bisa menang melawan Samator. "LavAni kuat dalam counter attack. Beberapa kali kita poin dari serangan balik," ujar Samsul usai laga.

Menurut Samsul, LavAni melakukan serangan dari servis. "Beberapa kali serangan servis ini tidak bisa dikembalikan," tambahnya.

Set ketiga, ketika LavAni kalah, kata Samsul karena para pemain LavAniterlalu percaya diri. Demikian halnya menurut salah satu pemainnya, Fahri. "Kita kehilangan set ketiga karena terlalu percaya diri," tambah Fahri.

Sementara itu, asisten pelatih Surabaya BIN Samator, Sigit Ari Widodo, mengakui kalau LavAni bermain luar biasa. "Strategi permainan kita sudah terbaca lawan," pungkasnya.