Beritamusi.co.id - Limbah batok kelapa sering dipandang sebelah mata. Bahkan sering di buang akan tetapi hal itu berbeda ketika ditangan Samsudin (52) seorang petani kelapa sawit.

Dirinya mampu mengelolah limbah batok kelapa menjadi barang yang bernilai tinggi dan bisa dijual dengan harga tinggi.

Aneka ragam bentuk yang bisa dihasilkan dari tangan Samsudin mulai dari asbak rokok, patung hewan, replika perahu kajang, bentuk virus corona sampai kotak pensil untuk perkantoran.

Samsudin menuturkan, membuat kerajinan ini terinspirasi saat ada pandemi Covid 19, ditekuni sudah sejak 2019 lalu.

"Gara gara Corona saya terinspirasi membuat kerajinan dari batok kelapa, pasalnya bahan utama pembuatan kerajinan berlimpah dan tidak terpakai di daerah kami," jelasnya.

Sambungnya, untuk proses pembuatan kerajinan kami masih terkendala alat sebab masih menggunakan manual alat sederhana, kedepan kami berharap ada bantuan peralatan khusus lagi dan lebih canggih.

"Kami hanya berharap menerima bantuan alat jangan uang, sehingga kedepan usaha kerajinan kami dapat berkembang dan bisa menyerap tenaga kerja," katanya.

Lanjutnya, untuk pemasaran baru sebatas di daerah mesuji raya dan sekitarnya, sedangkan alamat workshop kerajinan berlokasi di Desa SP 2 Kemang Kecamatan Mesuji Raya.

"Untuk pemesanan bisa menghubungi Hp 085832812100 atas nama Samsudin Ember," pungkasnya.