Beritamusi.co.id - Bupati Lahat, Cik Ujang mengimbau agar masyarakat berhenti Buang Air Besar (BAB) sembarangan. Hal ini diungkapkannya usai meletakkan batu pertama pemasangan bantuan kloset ke warga Desa Kedaton, Kecamatan Pagar Gunung, Lahat, Senin (17/10/2022).

"Biasakan, kalau sudah terbiasa, lingkungan bersih hidup lebih sehat," tegas Cik Ujang.

Hingga kini, Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat mencatat, saat ini persentase kepemilikan jamban di Kabupaten Lahat sudah 52 persen, angka ini meningkat dari tahun 2019 sebanyak 18 persen. Dengan target nasional sebesar 80 persen.

Cik Ujang mengatakan, jika dahulu masyarakat memang terbiasa BAB di sungai atau di semak, karena dahulu kepemilikan jamban di rumah warga masih sedikit. Namun zaman sudah berubah, dan pemerintah mendukung penuh masyarakat memiliki jamban di rumahnya.

"Kalau tidak ada lagi yang mising (bab) di sungai, Sungai Lematang juga bersih. Pemerintah daerah akan terus mendukung masyarakat untuk maju dan sehat," kata Cik Ujang.

Sementara, Ketua TP PKK Kabupaten Lahat, Lidyawati Cik Ujang menuturkan, BAB sembarangan di sungai dan semak, merupakan perilaku tidak sehat. Karena tinja yang dibuang sembarang, akan menuai penyakit. Selain itu, dengan sanitasi buruk, akan mengganggu tumbuh kembang anak.

"Jika lingkungan tidak sehat, jelas akan mengganggu tumbuh kembang anak. Akibatnya nanti, anak bisa stunting. Karena itu, biasakan hidup bersih dan sehat," tutur Lidyawati. (Safitri)