PANGKALPINANG –Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil menghadiri pelepasan Calon Jamaah Haji (calhaj) asal Pangkalpinang di Masjid Jamik, Senin (27/6/2022).

Maulan Akil mengatakan, dengan melepas 111 orang Calhaj dari Kota Pangkalpinang, ia mengajak semua masyarakat agar berdoa Calhaj dalam keadaan sehat dan pulangnya menjadi haji yang mabrur dan mabruroh.

“Kita juga minta doanya kepada mereka semua, agar Kota Pangkalpinang terus semakin berkah dan pemimpinnya di sini bermanfaat untuk masyarakat,” harap Molen.

Untuk masalah keberangkatan Calhaj dibatasi 50 persen, itu sudah menjadi kebijakan dari Saudi Arabia yang bertujuan agar pelaksanaan Haji tahun ini lebih aman, nyaman dengan kondisi Covid-19 ini.

“Kita bersyukur walaupun sedikit, tetapi bisa diberangkatkan dari Kota Pangkalpinang,” katanya.

Di samping itu, Maulan Akil juga memberikan uang saku sebesar Rp.1 juta kepada setiap Calhaj, di maana uang tersebut diberikan secara pribadinya sendiri untuk para Calhaj Kota Pangkalpinang.

“Semoga uang tersebut bermanfaat, bisa digunakan untuk beraktifitas atau keperluan bagi para calon jema’ah haji selama di Arab Saudi,” katanya.

Kepala Kemenag Pangkalpinang, H. Firmantasi Sag MH mengatakan, Calhaj asal Pangkalpinang diantar ke asrama haji dan besok ditempatkan di Palembang dan pergantian pesawat Saudi Airline langsung menuju Jeddah.

“Untuk Pangkalpinang dari 486 jamaah haji tingkat provinsi, Pangkalpinang mendapat 111 yang siap di berangkatkan pada hari ini masuk asrama,” katanya.

Dikatakan H Firmantasi, untuk tahun ini usia yang paling tinggi 65 tahun sebagaimana diatur oleh kebijakan pemerintah Saudi Arabia.

“Jadi usia paling tua 65 tahun mulai per 1 Juli 2022. Artinya jika usia diatas 65 tahun yaitu 66,67 tahun dan seterusnya mereka belum bisa diberangkatkan tahun ini,” ujarnya.

Namun Calhaj yang belum bisa berangkat tahun ini, kata H Firmantasi, Insya Allah di tahun depan dengan corona yang mulai reda seperti biasa kuota yang diberikan Saudi Arabia sampai 200 juta orang dari seluruh negera bisa pergi haji.

“Sementara Calhaj yang berangkat haji tahun ini, pemda bisa mengantarkan kewajiban sampai asrama. Selebihnya sudah ada panitia/petugas haji yang melayani mereka mulai dari dokter dan klinik ibadah. Harapan kami dari Kemenag semoga calhaj menjalankan ibadah dengan sebaik baiknya dengan rukun dan sunahnya, sehingga menjadi haji mabrur,” pungkasnya. (Jepi)