Kapolda Sumsel, Atasi Masalah Tanpa Masalah

IMG-20210603-WA0090
Palembang l Kapolda Sumatera Selatan Irjen Prof Eko Indra Heri, MM, menyampaikan, dalam mengatasi masalah pembangunan di pedesaan. Perlu dilakukan dengan mengatasinya tanpa masalah.
“ Jadi kalau bisa mengatasi masalah tanpa masalah,” ujarnya dalam Pembukaan diskusi Focus Grup (FGB) dengan tema “Pendampingan dana desa” diselenggarakan Polda Sumsel, di Gedung Promoter kamis (03/06/2021).
Lebih lanjut jenderal Eko mengatakan FGB ini sendiri merupakan implementsi implementasi Kapolri dan Kementrian Desa. Dimana lanjutnya Polri, memiliki tambahan pekerjaan sebagai pendampingan dengan sarana desa.
“ Sehingga diharapkan, kontek pembangunan benar-benar tercapai. Dimana, jika ada penyelewengan tidak langsung ditangani polisi. Tetapi, diberikan kepada inspektorat,” ujarnya.
“ Tapi tidak menutup kemungkinan sering juga ada oknum Polri dilapangan. Nanti baik kepala desa dan camat jangan takut. Bukannya malah ikut membangun. Kalau ada oknum yang menakut - nakuti, bisa dilaporkan. Disini ada Irwasda, Direkrimsus. Mereka memiliki banyak pasukan didesa,” ujarnya.
lanjut dia, dengan adanya pendampingan justru Polri menyusahkan dalam kontek pembangunan desa. Pada intinya, menurut Eko, Polri menjadi petugas pendampingan sama sekali tidak ada niatan lain. Kecuali masyarakat bisa merasakan dampak pembangunan yang dikelola oleh pemerintah desa dan keinginan pemerintah pusat.
Sejauh ini, memang banyak persoalan kadang - kadang tidak keterbukaan dan seterusnya.
“ Dan inilah tugas kita supaya yang tidak tahu menjadi tahu. Agar pembangunan dapat terlaksana sebaik-baiknya. Dan ini merupakan inti dari pertemuan antara Kapolri dan Menteri.,” jelasnya lagi.
Lebih lanjut, tidak menutup kemungkinan memang ada yang murni karena pidana.
Hal lain dia katakan, dengan adanya pertemuan ini setidaknya kedepan ada persoalan dapat dijembatani serta dipecahkan.
“ Dilapangan akan banyak menimbulkan persoalan. Dari itu untuk dipecahkan bersama - sama. Intinya bagaimana menyelesaikan masalah tanpa masalah. Mudah-mudahan niat baik kita dapat berjalan sesuai dengan keinginan dari pemerintah,” tambah Eko.
Terpisah, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi MM melalui Kasubbid Penmas AKBP Iralinsah SH mengatakan, bahwa Kegiatan FGD adalah Inisiatornya dari Kapolda Sumsel sebagai wujud tindak lanjut Pertemuan Kapolri dengan Menteri Desa, pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi guna mengedepankan Program restorasi.
" Justice dalam pencegahan dari pada Kasus sehingga bagaimana suatu kasus tidak terjadi dijalur Hukum mengingat program tersebut sesuai Sustainable Developmeny Goals ke 18, kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif,' ucap Iralinsah.
Sementara itu, Gubernur Sumsel.H.Herman Deru Apresiasi giat Kapolda Sumsel ini Sebanyak 34 Provinsi yang ada di Indonesia baru Polda Sumsel yang melaksanakan Giat FGD Pendampingan Dana Desa TA.2021 khususnya Provinsi Sumsel dan ini hendaknya berkelanjutan antara Pemprov Sumsel dan Polda Sumsel.
" Diharapkan kedepannya ada kesepakatan bersama antara Inspektorat Pemprov Sumsel dan Irwasda Polda Sumsel dan Inovasi Kapolda tersebut harus ditindak lanjuti sebagai wujud Sinergitas Pemprov Sumsel dan Polda Sumsel yang membanggakan," ucap Deru.
Acara tersebut dihadiri oleh Gubernur sumsel, Kapolda Sumsel, PLH. Sekda Prov. Sumsel, Inspektur Prov. Sumsel, Kadis PMD Prov. Sumsel, Irwasda Sumsel, Karo OPS Polda sumsel, Dirbinmas Polda Sumsel, Dir Intelkam Polda Sumsel, Kabid Humas Polda Sumsel, Kabiddokes Polda Sumsel, Kapolres / tabes Jajaran Polda Sumsel (Via Vicon) (Mengikitsertakan Kasatreskrim, Kasatbinmas, Kasatintelkam dan Kadis PMD Kab/Kota), 1023 Kepala Desa dan Perangkat Desa Di Seluruh Kecamatan pada Kab/Kota Di Provinsi Sumsel Secara Virtual. (Abdus)
BERITA TERKAIT
Pemkab Muba Bakal Biayai PPG Guru Pendidikan Agama Islam
DPRD Bangka Rapat Paripurna Pengembalian Raperda
DPRD Basel Ingatkan OPD untuk Tingkatkan Kinerja
Gali Pandangan Publik, AMSI Gelar Serial Workshop Trusted News Indicator
Layani Kebutuhan Transaksi Libur Lebaran, BRI Sediakan Uang Tunai Rp32Triliun
Bupati Asahan Ambil Sumpah dan Lantik Puluhan Pejabat
Mendagri Lantik Suganda Pandapotan Pasaribu sebagai Pj Gubernur Babel
Honda ADV160 Sabet Gelar Motor Terbaik di Indonesia
Pulihkan Keuangan Negara Rp 1 M, Kejari Palembang Raih Penghargaan
BNI, DJKN, dan Kementerian ATR/BPN Kerja Sama Gelar Lelang Aset Agunan Milik BNI
Survei SSGI, Angka Stunting di Kabupaten Asahan Alami Penurunan
Besok, Pj Gubernur Babel Baru Resmi Dilantik
Melalui Program “Jaksa Menyapa” Kajari Muba Live Podcast di RGR Sapa
Pererat Persaudaraan, Mak Ganjar Sumsel Gelar Silaturahmi dan Tausiah Ramadan
Dirut BRI Sebut Potensi Resesi Indonesia Hanya 2% di 2023
Pantau Bazar Ramadhan, Fitri Traktir Emak Emak Belanja di Pasar Yada
Srikandi Ganjar Sumsel Gelar Pelatihan Hias Cupcake untuk Milenial Palembang
Gakkum KLHK Tangkap Perusak Tahura Bukit Mangkol
Wawako Fitrianti Minta Dishub Benahi Dermaga Tangga Buntung
Wawako Fitrianti: Dermaga 7 Ulu Bisa Jadi Destinasi Wisata Baru
Hendra Apollo Dicecar 8 Pertanyaan Terkait Mobil dan Pengembalian Uang